Cegah Longsor dan Banjir, HIPMAL dan MDA Tanam Ratusan Pohon di Hulu Sungai Suso

Himpunan Mahasiswa Latimojong (Hipmal) melakukan aksi nyata pencegahan tanah longsor dan banjir melalui penanaman sekitar 700-an pohon di hulu Sungai Suso. Kegiatan ini didukung PT. Masmindo Dwi Area (MDA). Ketua Hipmal, Muhammad Fatur, menjelaskan penanaman pohon ini kepada maupa.id baru-baru ini.

Luwu – Maupa.id – Menurut Muhammad Fatur dibutuhkan aksi nyata untuk mendukung pencegahan tanah longsor dan banjir di wilayah Latimojong. Aksi ini sebagai wujud kepedulian Himpunan Mahasiswa Latimojong (Hipmal) yang berasal dari Kecamatan Latimojong terhadap pelestarian lingkungan.

Penanaman pohon kali ini dilakukan di dua desa, yaitu; Desa Boneposi dan Tolajuk. Kedua desa ini, selain sebagai hulu Sungai Suso, juga memiliki lokasi yang rawan longsor. Oleh karena itu, dua lokasi ini menjadi prioritas kegiatan Hipmal kali ini.

“Kami, sebenarnya, berkolaborasi dengan PT. Masmindo. Prinsipnya, kami di himpunan, kalau ada kegiatan yang ditawarkan dan memang itu sifatnya positif untuk masyarakat Kecamatan Latimojong, kenapa tidak kita kerjakan,” tegas Fatur.

Prosesi penanaman pohon di daerah rawan longsor. Dok: Maupa.id
Prosesi penanaman pohon di daerah rawan longsor. Dok: Maupa.id

Lebih jauh, Fathur yang berasal dari Desa Boneposi ini menjelaskan, kondisi lahan di wilayah Kecamatan Latimojong rawan longsor. Oleh karena itu, ke depan, kegiatan penanaman pohon seharusnya dilakukan di seluruh desa terutama di daerah-daerah hulu sungai, lokasi-lokasi kemiringan dan di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS).

“Tahun 2024 lalu, sebenarnya juga sudah dilakukan penaman pohon di sekitar Desa Kadundung dan sekitar Desa Pajang. Tentu saja, kita harapkan, kegiatan ini tidak hanya dilakukan sekali atau dua kali, tapi harus terus dilakukan secara berkelanjutan untuk mencegah longsor dan banjir,” harap Fatur.

Pada masa mendatang, lanjut Fatur yang merupakan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo, Hipmal penting melakukan pemetaan titik-titik lokasi rawan longsor di wilayah Latimojong. Sehingga, secara bertahap dapat dilakukan kegiatan penanaman pohon di semua lokasi tersebut.

Ketua Hipmal. Muhammad Fatur. Dok: Maupa.id
Ketua Hipmal. Muhammad Fatur. Dok: Maupa.id

Sementara itu, secara terpisah, Agribusiness Officer Community Development and Empowerment (AO CDE) MDA, Ichsan mengatakan bahwa MDA mendukung kegiatan penamaman pohon yang dilakukan Hipmal yang juga didukung oleh Pemerintah Desa setempat.

Lihat Juga:  Camat Latimojong: Terimakasih MDA Karena Membangun Wilayah Latimojong 

Menurut Ichsan, penanaman pohon oleh Hipmal bersama MDA di Boneposi dan Tolajuk merupakan kegiatan konservasi tanah di hulu DAS Suso. Sementara jenis pohon yang ditanam bervariasi; ada jenis lamtoro sebagai perintis, nangka, cempedak dan tarra’ serta pohon perakaran kuat.

“Itu ditanam jenis lamtoro 500 pohon, nangka 100, cempedak 100 dan Tarra serta jenis pohon perakaran kuat,” kunci Ichsan.

Penulis: Syamsuddin Simmau
Editor: Muhammad Fauzy Ramadhan
Foto/Video: Dokumen maupa.id, Hipmal dan MDA

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU

BERITA POPULER