Ketua DPRD Luwu Dukung First Gold MDA

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Luwu (DPRD Luwu), Ahmad Gazali, SE, mengatakan, secara pribadi mendukung target First Gold (produksi emas pertama) PT. Masmindo Dwia Area (MDA). Ketua DPRD Luwu menyampaikan pernyataan ini kepada maupa.id belum lama ini.

Luwu – Maupa.id – Menurut Ketua DPRD Luwu, Ahmad Gazali, pihak MDA sudah memaparkan target-target yang akan dicapai dalam operasinya menambang emas di Kabupaten Luwu. Salah satu target utama adalah momentum first gold atau produksi emas pertama dari Luwu. Target first gold diperkirakan Agustus 2026 mendatang.

“Yang saya dengar, Masmindo (MDA, red) sudah memaparkan target-targetnya. Dan target mereka first gold di Agustus tahun 2026. Saya rasa, saya sebagai pribadi, bukan sebagai kemimpinan lembaga, ya. Kalau kita ingin dukung perusahaan (MDA,red). Kita dukung sepenuhnya. Tetapi tentunya kewajiban perusahaan terhadap lingkungan dan terhadap masyarakat harus terpenuhi,” tegas Gazali yang juga adalah politisi partai Nasdem Luwu ini.

Menanggapi komitmen MDA terkait pelestarian lingkungan, Ahmad Gazali menekankan bahwa perusahaan memang penting berkomitmen menjaga keberlanjutan lingkungan. Sehingga lingkungan tetap terjaga, ekosistem terjaga, sehingga kita bisa mewariskan lingkungan yang bersih, lingkungan yang bermanfaat kepada generasi Luwu berikutnya.

Penanaman pohon untuk mencegah longsor dan banjir di Boneposi dan Tolajuk l, Latimojong. Dok: Maupa.id
Penanaman pohon yang didukung MDA melibatkan mahasiswa untuk mencegah longsor dan banjir di Boneposi dan Tolajuk l, Latimojong. Dok: Maupa.id

Merespon tentang pelibatan masyarakat dalam pelestarian lingkungan, Gazali mengatakan, MDA telah membuktikan komitmennya. Misalnya, pada peringatan hari lingkungan hidup, masyarakat bersama MDA, pemerintah dan stakeholder terkait sama sama melakukan penanaman pohon.

“Perusahaan (MDA, red), kita tahu sama pada waktu hari lingkungan hidup, masyarakat terlibat menanam. Dan pemerintah daerah serta perusahaan juga memberikan beberapa bibit ke masyarakat untuk ditanam di tempat-tempat yang perlu dilakukan penanaman,” terang Ketua DPRD Luwu, Ahmad Gazali mencontohkan.

Penilaian Ketua DPRD Luwu terhadap pelestarian lingkungan oleh MDA dinilai memiliki fakta yang kuat. Penelusuran media ini menunjukkan bahwa MDA telah melakukan berbagai program pelestarian lingkungan bersama masyarakat Luwu, seperti; penanaman bakau di pesisir Pantai Taddette, penanaman pohon produktif seperti; durian, kopi, tarra’ (artocarpus elasticus), dan mangga di lereng pegunungan rawan longsor serta bantaran sungai rawan banjir.

Lihat Juga:  Terbukti, PT. MDA Pekerjakan Warga Lokal di Kabupaten Luwu
Bantuan 2009 Kopi Arabika untuk Desa Tolajuk, Latimojong. Dok: Maupa.id
Bantuan 2009 Kopi Arabika untuk Desa Tolajuk, Latimojong. Dok: Maupa.id

Sebagaimana diberitakan media ini sebelumnya, pada peringatan Hari Bumi pada April 2025 lalu MDA bersama Pemerintah Kabupaten Luwu (Pemkab Luwu) dan masyarakat menamam sekitar 500 pohon pelindung di dalam Belopa, Ibu Kota Kabupaten Luwu. Selain itu, pada Mei 2025, MDA memberikan bantuan sekitar 2000 bibit kopi arabika yang ditanam di Desa Tolajuk, Kecamatan Latimojong. MDA bersama Himpunan Mahasiswa Latimojong (Hipmal) telah melakukan penaman sekitar 700-an pohon di hulu Sungai Suso, khususnya di Desa Boneposi dan Desa Tolajuk Kecamatan Latimojong.

Selain, berkomitmen pada pelestarian lingkungan berkelanjutan, berdasarkan fakta-fakta yang dikumpulkan media ini, MDA juga terbukti mendukung pendidikan, kesehatan gratis, makan bergizi gratis, pertanian, ekonomi, kegiatan keagamaan, pelestarian budaya dan pemberdayaan masyarakat lainnya di wilayah Kabupaten Luwu.

Bakau di Pantai Taddette yang ditanam masyarakat atas dukungan MDA. Dok: Maupa.id
Bakau di Pantai Taddette yang ditanam masyarakat atas dukungan MDA. Dok: Maupa.id

Berdasarkan fakta-fakta tersebut, wajar jika Ketua DPRD Luwu, Ahmad Gazali, beberapa kali menyatakan dengan tegas dukungannya kepada MDA untuk segera berproduksi. Dan First Gold adalah momentumnya.

Penulis: Syamsuddin Simmau
Editor: Muhammad Fauzy Ramadhan
Foto: Dokumen maupa.id

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU

BERITA POPULER